Yohanes Surya Luncurkan Novel Sains Media Indonesia edisi Kamis, 29 Nov. 2012

Fisikawan sekaligus penulis, Yohanes Surya, menceritakan novel yang ditulisnya bersama Ellen Conny di Jakarta. Yohanes Surya bersama dua rekannya, Ellen Conny dan Sylvia Lim, menulis novel dengan judul "Tofi Perburuan Bintang Sirius."

Yohanes Surya Luncurkan Novel Sains

Media Indonesia edisi Kamis, 29 Nov. 2012

MINGGU, 02 DES. 2012 - Slamet Priyadi Blog: FISIKAWAN Yohanes Surya menulis novel berjudul Tofi Perburuan Bintang Sirius. Novel yang berkisah petualangan anak cerdas tersebut diluncurkan di Jakarta, kemarin.

“Ini ialah novel untuk perjuangan dan visi besar Surya Institute, yaitu tercapainya Indonesia yang maju seperti periode Majapahit dulu,” kata Yohanes.

Melalui novel, pendiri Surya Institute itu ingin mengajak pembaca agar menyukai sains dan teknologi, “Ini gerakan cinta sains melalui novel agar semua orang suka sains.”

Yohanes bersama timnya (Ellen Conny dan Sylvia Lim) menyusun novel itu dalam waktu tiga tahun. Novel tersebut disusun sarat dengan pengetahuan sains dan disajikan dengan bahasa yang cerdas serta indah.

“Novel ini cukup lengkap, mulai drama percintaan ala remaja, persahabatan, persaingan, konflik keluarga, hingga kisah detektif yang alurnya tidak mudah ditebak. Sang tokoh utama novel ini, Tofi, merupakan remaja cerdas, anak ilmuwan terkenal. Ia menjadi remaja normal tanpa embel-embel nama besar sang ayahnya.”

Novelist Sirikit Syah berpendapat novel Yohanes Surya tidak hanya orisinal dalam hal gagasan, tetapi juga sarat dengan dunia kreatif dan menarik dalam hal karakterisasi atau penokohan. “Seru sekali membaca novel ini. Bisa dibayangkan cerita yang scientific diolah dalam bingkai sastra, menggunakan bahasa gaul anak muda. Ini sebuah kisah yang belum pernah ada,” tukas Sirikit.

Menurut dia, karya Yohanes akan memperkaya khazanah sastra nasional kita. Dan, karya Sang Fisikawan itu patut diapresiasi tinggi karena mampu mempopulerkan sains dan mendidik public tentang pentingnya dan menariknya sains. “Novel ini layak dibaca segala usia,”  tambah penulis novel berjudul Sensasi itu. (Bay/H-1)